Terkait Tertangkapnya 4 Orang yang Diduga Milisi di Mimika
JAYAPURA—Pihak Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/Cenderawasih membantah telah membina milisi yang ditangkap Polres Mimika menjelang HUT OPM 1 Desember lalu.Hal ini disampaikan Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Erfi Triassunu usai Rapat Koordinasi Musyawarah Pimpinan Daerah (FORKOMPINDA) Provinsi Papua terkait Kamtibmas di Papua pasca 1 Desember di ruang kerja Kantor Gubernur Papua, Jayapura, Senin (5/12).
Pangdam menandaskan, ke-4 orang yang diduga milisi tersebut adalah organisasi Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI) dan pihaknya mengaku salah satu angota PKRI itu adalah bekas Kopassus tahun 1970-an.
“Tak ada milisi binaan Kodam, tapi ternyata ada satu yang mantan Kopassus tahun 70-an. Jadi dia memang benar, namanya mantan Kopassus ya dilatih disana kan,” tukasnya.
Kemungkinan, menurut Pangdam, mantan Kopassus ini membangun organisasi agar menjadi organisasi yang dibutuhkan oleh pemerintah. “Itu baru tahap seperti itu, nggak ada apa-apa itu. Hanya memang salahnya dia menggunakan pakaian loreng ,” tandasnya.
Sebelumnya Polres Mimika menangkap empat orang yang diduga angota milisi binaan Kodam. Mereka yang ditangkap atas nama Jhoni Lamera, Gerald Titalesi, Paulus Edowai, dan Nataniel Murib yang menjabat sebagai Kepala Kampung SP 13
Tidak ada komentar:
Posting Komentar